TIMES NGAWI, JAKARTA – Timnas Indonesia dijadwalkan melakoni dua laga tandang berat di kualifikasi ronde tiga Piala Dunia 2026.
Rizki Ridho dan kawan-kawan akan away melawan Bahrain pada Kamis, 10 Oktober dan China pada 15 Oktober 2024.
Pada dua laga ini, Timnas Indonesia akan mendapat amunisi baru menyusul selesainya proses naturalisasi Eliano Reijnders dan Mees Hilgers. Keduanya sudah resmi berpaspor Indonesia usai mengucapkan sumpah pada 30 September kemarin.
Eliano Reijnders saat ini bermain sebagai pemain tengah di klub liga Belanda Eredivisie, PEC Zwolle. Ia merupakan adik kandung dari gelandang klub AC Milan dan Timnas Belanda, Tijjani Reinjders. Pemain berusia 23 tahun itu berdarah Indonesia karena sang ibu, Angelina Syane Lekatompessy bersuku Ambon dan lahir di Jakarta.
Sementara Mees Hilgers, juga berusia 23 tahun memiliki darah Indonesia melalui sang Ibu, Linda Tombeng yang berasal dari Sulawesi Utara. Mees kini menjadi pemain belakang utama FC Twente yang pekan lalu sukses menahan, 1-1, klub raksasa liga Inggris, Manchester United di ajang Europa League.
"Pelatih Shin Tae-yong tentunya sudah punya game plan untuk laga melawan Bahrain dan China," kata Ketua Umum Erick Thohir seperti dikutip dari situs PSSI mengomentari laga Indonesia vs Bahrain dan Indonesia vs China.
Erick menyebut dua laga tandang melawan tim Bahrain dan China adalah krusial dalam perjalanan Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Mnurutnya, kehadiran dua pemain baru Eliano Reijnders dan Mees Hilgers yang merupakan andalan di klubnya masing-masing bisa menambah amunisi bagi Timnas Indonesia.
Saat ini, Shin Tae-yong belum mengumumkan 23 pemain yang akan dibawanya ke Bahrain dan China. Namun, rencananya akan ada 28 pemain yang panggil sebelum Timnas Indonesia berangkat ke Bahrain pada 5 Oktober mendatang. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Eliano Reijnders dan Mees Hilgers Amunisi Baru Timnas Indonesia untuk Away ke Bahrain dan China
Pewarta | : |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |